Assalamu alaykum, Saya ingin tanya, apabila seorang istri melayani suaminya di tempat tidur shg sang suami puas apakah wajib bg si istri untuk mandi junub meskipun tidak terjadi sexual intercourse? Jawaban: Wajibnya mandi junub seseorang karena dua hal: Pertama, karena keluarga air mani. Hal ini dua-duanya berlaku bagi pria maupun wanita. Keluarnya air mani ini tidak saja lewat intercourse, tapi mungkin dengan cara-cara lain, misalnya mimpi. Kedua, intercourse, yang menurut hadits nabi, jika kedua kemaluan (maaf, penis dan vagina) suami isteri telah bersentuhan, maka sudah dianggap melakukan intercourse dan telah diwajibkan untuk melakukan mandi wajib, walaupun kedua-duanya atau salah satunya tidak mencapai orgasme dalam hal ini. Maka mengenai isteri di atas, tergantung bagaimana situasinya di saat memuaskan suaminya. Jika ternyata alat kelamin keduanya bersentuhan, maka sang isteripun wajib mandi, walau tidak mencapai orgasme. Tapi jika ternyata tidak bersentuhan dan juga tidak mengeluarkan air mani (orgasme) maka tidak diwajibkan. Wallahu A'lam!
0 komentar:
Posting Komentar