Bagaimanakah pacaran menurut islam? apakah di bolehkan?
Allah memang menciptakan manusia secara berpasang-pasangan, namun kita berpasangan harus dalam lingkup yang resmi atau pernikahan, bukan dalam berpacaran,karena pacaran tidak ada dalilnya di dalam Al Qur’an dan Al Hadist. kalo masih ngeyel. coba cari aja sendiri. malah yang ada adalah larangan keras untuk mendekati sesuatu yang semacam berpacaran,
mana yang lebih banyak antara maslahat dan mudharatnya di dalam pacaran.. sudah sangat jelas lebih banyak mudharatnya, bagaimana tidak? seperti yang terjadi pada remaja saat ini. tak sedikit yang telah melakukan perbuatan maksiat saat mereka masuk ke dalam dunia pacaran, perlu di ingat bahwasanya segala sesuatu yang dapat membawa atau mendekatkan kita ke dalam kemaksiatan itu tidak di perbolehkan di dalam hukum islam.
Allah SWT telah memerintahkan kita untuk menjaga pandangan,melarang kita berduaan dengan yang bukan muhrim,apalagi bersentuhan.. yang lebih dahsyatnya malah melakukan perzinaan..itu adalah larangan Allah yang harus kita hindari. perlu kita buka kembali berita yang telah Allah berikan kepada kita.
“perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina ,maka deralah tiap-tiap seorang dari keduanya seratus kali dera, dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu untuk (menjalankan agama Allah,jika kamu beriman kepada Allah da hari akhirat,dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman,” (Q.S 24:2)
“katakanlah kepada laki-laki yang beriman hendaklah memelihara pandangannya, dan memelihara kemaluannya ;yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka , sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.” (Q.S 24 : 30)
“katakanlah kepada wanita yang beriman; hendaklah mereka menahan pandangan dan memelihara kemaluannya…….” (Q.S 24 :31)
Rasul bersabda “seseorang diantara kalian yang kepalanya ditusuk dengan besi dari api neraka lebih baik dari pada menyentuh yang bukan muhrimnya”
” dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk ” (Q.S 17 : 32)
Dan mungkin masih banyak lagi dalil yang menjelaskan tentang betapa dilarangnya pacaran,.
banyak sekali akibat berpacaran, seorang muslim akhirnya melanggar hukum-hukum Allah. dikarenakan mereka menuruti kehendak nafsu mereka.
“dijadikan indah dalam pandangan manusia kecintaan kepada apa-apa yang mereka ingini , yaitu : wanita-wanita ,anak-anak, harta yang banyak……” (Q.S 3:14)
tidak perlu bingung bagaimana cara untuk saling mengenal jika tidak berpacaran. toh,pacaran sekarang secara hasil survei.. mereka telah mengenal sifat masing-masing baru mulai berpacaran, bukan pacarannya yang sebagai alat untuk mengenal.
kita harus yakin, Allah melarang kita berpacaran tentu ada jalan yang lebih di ridhoinya, kita bisa bertanya dengan sanak saudaraya untuk mengetahui sifat masing-masing pihak. jadi untuk apa berpacaran jika hanya akan menambah dosa dan mengurangi iman kita?
0 komentar:
Posting Komentar